Sukabumi, Pakuan pos – Segencar apapun upaya para pasangan calon wakil dan bupati Sukabumi untuk meyakinkan masyarakat untuk memilihnya, dikondisi saat ini sangatlah berat. Pasalnya masyarakat saat ini sudah sangat jenuh bahkan muak dengan berbagai janji yang disampaikan, karena pada akhirnya saat pasangan calon yang didukungnya menang, janji tinggal lah janji tanpa realisasi.

Hal tersebut diungkapkan sejumlah warga di beberapa daerah khususnya wilayah Desa Benda, Kecamatan Cicurug, saat calon wakil bupati paslon nomor 3 Sirojudin blusukan mensosialisasikan visi misi dan program kerjanya, termasuk janji – janji politiknya.

“Jujur saja kami sudah jenuh dengan janji – janji yang disampaikan mulai dari caleg sampai wakil dan bupati. Memang manis ketika disampaikan, tapi kenyataanya pahit ketika semua sudah berhasil meraih impianya. Harusnya mereka sadar, mimpi mereka tidak akan terwujud tanpa adanya dukungan suara kami”, beber salah satu warga bodogol kepada Sirojudin saat bersosialisasi di kawasan itu, sabtu (07/11/2020)

Hal senada dikatakan Hari warga Cicurug lainya yang menyatakan bahwa janji – janji politik para elit itu hanya omong kosong belaka. Yang ada mereka hanya mengutamakan kepentingan pribadinya dengan mengatasnamakan masyarakat.

“Coba saja perhatikan kondisi imfrastruktur jalan di wilayah sukabumi itu sangat parah dibanding dengan kota maupun kabupaten lain. kondisi ekonomi rakyatnyapun masih sangat jauh dari kata sejahtera. Mau sampai kapan sukabumi akan terus begini ? Tukasnya.

Sementara itu, saat di lokasi budidaya tanaman obat di bodogol Sirojudin menantang dan menjanjikan warga benda untuk pemekaran wilayah, dengan catatan dirinya harus jadi wakil bupati terlebih dahulu. Jika tidak maka dia akan lepas tangan.

“Jadikan saya sebagai wakil bupati dan saya akan wujudkan pemekaran wilayah benda. Gak peduli siapapun yang akan mencoba menjegalnya, tapi kalau saya tidak jadi silahkan berjuang sendiri. Dalam pertarungan politik ini saya tidak ada beban karena dana yang saya pergunakan itu tidak menggunalan dana sponsor atau investor lain, tapi dana pribadi saya”, tandasnya yakin. (R. Bhenz)