Bandung, Pakuan Pos - Perbincangan sharing ilmu tentang Seni Pertunjukan tater, musik, sastra, multimedia dan jurnalistik di Sanggar Menara Madris senin sore, hingga sampai malam selasa kemarin (5/08/2024), acara berjalan dengan lancar, santai, mengalir, dan penuh dengan kejutan-kejutan spontanitas yang dibawakan oleh para narasumber dan peserta yang hadir, sehingga menginjak acara semakin larut, acara malah berjalan semakin asik.
Bertempat di sanggar Menara Madris yang beralamat di Jln. Raya Pacet, Lembur Awi kecamatan Pacet, 14 orang mahasiswa dari Institut Pendidikan Indonesia (IPI) Garut, yang tengah menimba ilmu di sana, terlibat aktif dalam sesi talk show ini.
Ke 14 Mahasiswa dari IPI Garut ini, mereka akan berada selama 3 bulan, di sanggar Madris dalam rangka mengikuti program PKKM.
Ridwan C.H Madris, pemilik sanggar Menara Madris yang juga sebagai ketua forum Seniman kab. Bandung, dan sebagai Ketua forum seniman kebudayaan SAWARGI Jabar menyatakan," Sanggar Menara Madris saat ini alhamdulillah dipercaya untuk menggembleng para mahasiswi dari IPI Garut, untuk di gembleng dan di bina kesusastraannya selama 3 bulan digodok penulisan puisi, residensi ( ngaji puisi), proses teater dan musikalisasi puisi." Ujar Ridwan Madris menegaskan.
" Dan selanjutnya, selama proses 3 bulan mereka di sini, maka mereka harus melahirkan karya. Ini adalah pengaplikasian proses, dan harus menjadi karya dalam bentuk buku antologi puisi bersama, sekaligus mampu mempertunjukan dramatisasi puisi dan musikalisasi puisi di depan audient." Pungkasnya.
Ridwan C.H Madris ini selain seorang seniman sastra, ia pun merupakan aktivis pengiat seni, dan di luar hobinya itu, ia juga merupakan akademisi, dosen untuk dibeberapa perguruan tinggi dan universitas yang ada di Bandung dan sekitarnya.
Malam senin kemarin, tampil secara marathon empat nara sumber yang berbicara masalah Musik, Sastra, Seni Pertunjukan Teater, multimedia dan Jurnalistik.
Seorang mahasiswi IPI Garut Shifa menerangkan bahwa," kami dari Institut Pendidikan Indonesia Garut, Fakultas Pendidikan Ilmu Sosial Bahasa dan Sastra, di sini sedang mengikuti program magang PKKM Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, dengan nama ketua Prodinya Bapak Zoni Sulaiman, M. Pd, dan dosen pembimbing kami ibu Ari Kartini, M. Pd. dan ibu Zainah Asmaniah, M. Pd." Ungkapnya
Narasumber sendiri dalam talk show malam selasa kemarin merupakan praktisi yang juga seniman teater kota Bandung abah Yusef, Penyanyi dan pencipta lagu Balada Kang Adew Habsta, sedang pembicara Sastra adalah akademisi dari IAIN Sunan Gunung Djati Bandung, Resa Palu Restu Pauzi, serta pembicara terakhir yang mengulas multimedia dan Jurnalistik adalah Bambang Melga S, seorang dosen dari FIK Tel-U Bandung. (BMS)